Puisi Farint
Lentera
Oleh: Ahmat Nafarin
debar detik jelajah ruang hitam
larut cair sebar keringat malam
lari mengejar denyut waktu
hingga letih dalam kalbu
satu percik sinar muncul
dari jauh tembus lorong
menerjang sumber terang
tertatih meraba ruang
mata gelapku mulai menggerayang
lewat titik-titik cahaya
sinar dari batang putih
lelah melebur menjadi air
Kampus
PBSI FKIP Unpar
2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar