Translate

Sabtu, 25 November 2017

8. Daftar Lampiran



Lampiran 1
SILABUS PEMBELAJARAN
Sekolah                       : SMA Negeri 1 Kotawaringin Lama
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas, Semester           : X, II
StandarKompetensi    : Menulis
12.Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan teks pidato


Kompetensi Dasar

Materi
Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator Pencapaian Kompetensi

Penilaian
Teknik

AlokasiWaktu

Sumber Belajar
12.2 Menulis gagasan
Untuk meyakinkan atau mengajak pembaca
bersikap atau
melakukan sesuatu dalam bentuk paragraf persuasi
1.   Pengertian Persuasif
2.   Ciri-ciri Paragraf persuasif.
3.   Kerangka paragraf persuasif
4.   Jenis-jenis paragraf persuasi
1.    Memahami paragraf persuasif
2.    Menulis paragraf persuasi menggunakan media gambar
1.      Merangkai kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai dengan aspek kerangka paragraf persuasi

2.      Menyusun kembali kerangka paragraf yang telah dirangkai menjadi paragraf persuasi advertensi yang sesuai dengan aspek kerangka paragraf persuasi.
Jenis Tagihan
a.  Tes Kelompok
b. Tes Individu









2 x 45
Sumber:
-          BSE Aktif dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas X SMA/MA karya Adi Abdul Somad, Aminudin, danYudiIrawan 2007.
-          Augusta Stino. 2014. Paragraf Persuasif. http://heart-glorious.blogspot.co.id/2014/09/paragraf-persuasifpersuasi.html
Diunduh tanggal 30 Januari 2016

-          Ngek_Ngok. 2011. Paragraf Persuasif .http://daconanholic.blogspot.co.id/2011/02/paragraf-persuasif.html. Diunduh tanggal 31 Januari 2016
      
Alat dan Bahan: Laptop, LCD



Lampiran 2
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
A.    Identitas Sekolah
NAMA SEKOLAH               : SMAN 1 Kotawaringin Lama
MATA PAJARAN                 : Bahasa Indonesia
KELAS/ SEMESTER            : X/ II
ASPEK                                   : Menulis
STANDAR KOMPETENSI :
12. Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan teks pidato.
KOMPETENSI DASAR       :
12.2 Menulis  gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakukan sesuatu dalam bentuk paragraf persuasi
INDIKATOR                         :
1.      Merangkai kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai dengan aspek kerangka paragraf persuasi
2.      Menyusun kembali kerangka paragraf advertensi yang telah dirangkai menjadi paragraf persuasi advertensi yang sesuai dengan aspek kerangka paragraf persuasi.
ALOKASI WAKTU              : 1 X Pertemuan (2 X 45 menit)
I.       Tujuan Pembelajaran
1.      Siswa dapat merangkai kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai dengan aspek kerangka paragraf persuasi
2.      Siswa dapat menyusun kembali kerangka paragraf advertensi yang telah dirangkai menjadi paragraf persuasi advertensi yang sesuai dengan aspek kerangka paragraf persuasi.


II.    Materi Pembelajaran
A. Pengertian Paragraf Persuasi
Persuasi adalah bentuk karangan yang bertujuan untuk meyakinkan seseorang baik pembaca atau juga pendengar agar melakukan sesuatu yang dikehendaki penulis. Berdasarkan pengertian tersebut, dapatlah diketahui ciri paragraf atau karangan persuasif, yakni sebagai berikut.
1. Paragraf persuasif berusaha meyakinkan seseorang atau pembaca.
2. Paragraf persuasif berusaha membuat pembaca tergerak untuk melakukan hal yang dihendaki penulis.
Bentuk persuasif yang dikenal umum adalah propaganda yang dilakukan berbagai badan, lembaga, atau perorangan; iklan dalam surat kabar untuk mempromosikan barang dagangan, kampanye untuk menarik pemilih sebanyak-banyaknya, dan selebaranselebaran atau pamflet. Bentuk-bentuk persuasif ini biasanya menggunakan pedekatan emotif, yaitu pendekatan yang berusaha membangkitkan dan merangsang emosi pembaca. Di samping itu,karangan persuasif pun biasanya menggunakan pendekatan rasional, yakni dengan menyampaikan fakta-fakta untuk meyakinkan pembaca atau pendengar.
Tujuan paragraf ini adalah untuk membujuk atau mempengaruhi pembacanya agar mempercayai dan melakukan apa yang penulis sampaikan di dalam paragraf. Untuk mencapai tujuan ini, paragraf persuasi harus disertai dengan bukti dan data-data pendukung yang kuat. Di dalam paragraf persuasi banyak ditemukan kata-kata yang bersifat mengajak seperti “ayo”, “mari”, dan “lakukanlah”. Paragraf ini banyak ditemukan di dalam iklan, imbauan atau propaganda di media masa.

B. Ciri-ciri Paragraf Persuasi
Paragraf persuasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1.    Harus menimbulkan kepercayaan para pembacanya.
2.    Ada data berupa fakta, contoh, dan lain-lain yang digunakan untuk memperkuat alasan yang disampaikan oleh penulis mengapa harus melakukan tersebut
3.    Mengandung kata-kata ajakan, seperti ayo, marilah, laksanakanlah, dan lain-lain.
4.    Persuasi sedapat mungkin menghindari konflik agar kepercayaan tidak hilang dan supaya kesepakatan pendapatnya tercapai.
C. Kerangka Paragraf
Adapun penulisan kerangka peragraf ini dibuat agar paragraf lebih sistematis dan logis. Kerangka paragraf dibuat sedemikian rupa sehingga terdapat koherensi antara satu kalimat dan kalimat lainnya. Di samping itu, kerangka juga akan memandu seorang penulis mengembangkan paragraf atau karangannya. Kerangka paragraf atau karangan dapat dibuat lebih terperinci atau secara garis besarnya saja. Kerangka karangan dibuat sesuai dengan kebutuhan seorang penulis. Banyak juga penulis yang tidak menggunakan kerangka paragraf atau karangan. Namun, sebagai penulis pemula, harus terlebih dahulu membuat kerangka paragraf atau karangan supaya tulisan menjadi benar-benar baik.
Aspek yang harus ada dalam kerangka paragraf adalah.
-          Topik
-          Gagasan utama
-          Gagasan pendukung   
Cermatilah kerangka paragraf tersebut dengan baik! Sebelum menulis karangan, Anda dapat membuat kerangka sesuai dengan kebutuhan Anda.
Contoh kerangka karangan berdasarkan ketentuan di atas.
Topik paragraf : Motor
Gagasan utama : Motor sangat bermanfaat untuk aktivitas kita.
Gagasan pendukung :- Dengan mengendarai motor kita bisa lebih cepat sampai tujuan dan keren buat gaya.
                                      - Lincah menghindari macetnya kota besar. 
                                      - Kuat  di tanah berlumpur pedesaan.,
                                      - memiliki sistem injeksi yang membuat motor irit dan desainnya keren.                
                                      - Marilah belajar dengan giat dan sungguh-sungguh agar kita dapat mencapai cita-cita.
Contoh Paragraf Persuasi Advertensi
       Motor sangat bermanfaat untuk aktivitas kita. Dengan mengendarai motor kita bisa lebih cepat sampai tujuan dan keren buat gaya. Motor Joss sebuah motor yang memiliki segudang manfaat dikarenakan mesin yang tangguh cocok di medan apapun. Lincah menghindari macetnya kota besar.  Kuat  di tanah berlumpur pedesaan., memiliki sistem injeksi yang membuat motor irit dan desain yang keren dibandingkn dengan produk motor lain. Mari pakai Motor Joss dan rasakan kelincahan kekuatannya serta keren.
D. Jenis-jenis Paragraf Persuasi
Paragraf persuasi memiliki beberapa jenis, yaitu persuasi propaganda, persuasi pendidikan, persuasi iklan, dan persuasi politik. Berikut ini adalah macam-macam bentuk paragraf persuasi.
1. Persuasi Propaganda 
Jenis paragraf persuasi ini adalah paragraf yang isinya bermaksud untuk mempengaruhi pembacanya untuk melakukan atau mempercayai sesuatu. Berbeda dengan jenis-jenis paragraf persuasi lainnya, paragraf ini memiliki keinginan yang kuat untuk memengaruhi pembacanya. Paragraf persuasi propaganda banyak ditemukan pada media cetak, seperti surat kabar, majalah, pamflet, dan lain-lain.
Contoh:
Jagalah Keselamatan di Jalan Raya
Jalan raya merupakan pembunuh nomor satu di Indonesia setelah penyakit jantung. Hal ini dikarenakan puluhan bahkan ratusan orang meninggal dunia di jalan raya setiap harinya. Penyebabnya pun beraneka ragam, seperti kecelakaan lalu lintas, tabrak lari, kecelakaan tunggal dan lain-lain. Menurut data yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian, tahun lalu ada sekitar 453 kasus kecelakaan di jalan raya. Oleh karena itu, marilah waspada ketika sedang menggunakan jalan raya, karena mereka yang menjadi korban bukan hanya pengemudi atau penumpang saja, tetapi pejalan kaki pun ikut menjadi korban. Selain itu, patuhi juga semua rambu-rambu jalan dan jangan lupa untuk menggunakan alat keselamatan ketika berkendara, seperti helm, sabuk pengaman, dan lain-lain, dan yang terakhir ingatlah bahwa keluarga sedang menunggu kita di rumah. 

2. Persuasi Politik 
Paragraf persuasi politik merupakan paragraf persuasi yang digunakan dalam bidang politik, seperti mengajak pembaca untuk bergabung ke dalam partai, maupun mengajak pembaca untuk berpartisipasi dalam bidang politik. 
Contoh:
Mari Sukseskan Pilpres 2014
Sebentar lagi Indonesia akan mengadakan pesta demokrasi yang sangat besar yaitu memilih presiden dan wakil presiden. Partisipasi kita sangat dibutuhkan demi masa depan negara kita ini. Oleh karena itu, gunakanlah hak pilih kita jangan sampai menjadi golput karena itu akan merugikan bagi bangsa kita. Marilah kita sama-sama dengan mengajak seluruh orang-orang terdekat kita untuk pergi ke TPS dan memilih calon presiden kita. Ingat, lima menit yang kita berikan untuk memilih calon presiden kita, akan sangat menentukan nasib bangsa ini selama lima tahun ke depan. 

3. Persuasi Periklanan/ Advertensi
Persuasi advertensi adalah paragraf persuasi yang digunakan dalam bidang Periklanan. Paragraf ini berfungsi untuk mempengaruhi calon konsumen untuk membeli barang atau jasa yang ditawarkan oleh penulisnya. 
Contoh:
Gunakanlah Pasta Gigi Pasti Bersih
Pasta Gigi Pasti Bersih terbuat dari bahan alami tanpa bahan kimia sedikit pun sangat baik untuk kesehatan gigi Anda. Hal ini dikarenakan bahan-bahan alami yang terbuat dari bahan alami beserta daun mint dan campuran susu yang bisa memutihkan gigi sekaligus mematikan kuman yang ada di dalam gigi. Selain itu, daun mint akan membuat gigi Anda terasa segar sepanjang hari, sehingga mulut terbebas dari bau mulut. Oleh karena itu, gunakanlah pasta gigi pasti bersih secara teratur untuk membuat gigi sehat dan berkilau. Gigi sehat dan jauh dari bau mulut akan membuat hidup Anda lebih baik.  

4. Persuasi Pendidikan
Persuasi pendidikan adalah jenis paragraf persuasi yang digunakan dalam bidang pendidikan. Paragraf ini biasanya berfungsi untuk menyampaikan pesan-pesan pendidikan. 
Contoh:
Mari Budayakan Membaca
Membaca adalah kegiatan yang sangat bermanfaat. Dengan membaca, ilmu dan wawasan kita akan semakin luas, sehingga kita tidak akan tertinggal oleh jaman yang semakin maju ini. Selain bermanfaat, membaca juga merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan. Membaca buku ternyata juga bisa merefresh otak-otak kita yang tegang. Oleh  karena  itu, marilah  menciptakan  budaya membaca karena  membaca  bisa  memperluas wawasan dan juga menenangkan suasana hati. 

III.   Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran:
Pair Checks
Metode:
-       Presentasi
-       Penugasan







No
Langkah-langkah pembelajaran
Alokasi Waktu
Nilai Budaya dan Karakter Bangsa


1
Soal prates sudah diberikan di hari sebelumnya.
Kegiatan Awal
a.       Guru membuka pelajaran dengan memberi salam dan siswa memimpin doa untuk mengawali pelajaran.
b.      Guru melakukan presensi dan apersepsi
c.       Guru menyampaikan SK, KD, dan tujuan pembelajaran.
d.      Guru memotivasi siswa tentang pentingnya pembelajaran yang akan disampaikan.


15 Menit


Bersahabat/ Komunikatif
2
Kegiatan Inti
Eksplorasi
a.       Guru menjelaskan materi pembelajaran paragraf persuasi.

Elaborasi
a.       Guru membagi Siswa berkelompok berpasangan sebangku,
b.      Salah seorang siswa membuat sebuah paragraf persuasi,
c.       Siswa yang tidak membuat paragraf persuasi mengecek paragraf yang ditulis rekannya yang mengerjakan,
d.      Bertukar peran,

Konfirmasi
a.       Guru membimbing dan memberikan arahan atas hasil kerja siswa.
b.      Guru memberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami siswa.
c.       Guru menjelaskan kembali materi yang belum dipahami siswa.

55 Menit
Tanggung jawab percaya diri
3
Kegiatan Akhir
a.       Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran.
b.      Guru memberikan soal postes
c.       Guru menutup pembelajaran dan siswa memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran.

30 Menit
Bersahabat/ Komunikatif
I.       Sumber Belajar
BSE Aktif dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas X SMA/MA karya Adi Abdul Somad, Aminudin, dan Yudi Irawan 2007.
Alat dan bahan
Laptop, LCD
II.    Penilaian
Dalam kegiatan ini dinilai kemampuan siswa dalam menulis paragraf persuasi advertensi berdasarkan aspek kerangka.
1.      Aspek menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai dengan aspek kerangka paragraf persuasi.
No.
Aspek yang dinilai
Skor
1
Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai tiga aspek kerangka paragraf persuasi
100
2
Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai dua aspek kerangka paragraf persuasi
75
3
Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai satu aspek kerangka paragraf persuasi
50
4
Siswa tidak Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai aspek kerangka paragraf persuasi
25
Skor Maksimal
100


Jumlah
Rentang Skor        : 25 - 100
Skor Maksimal     : 100
Skor Perolehan
Nilai Akhir =                              X  100
                       Skor Maksimal

2.      Aspek mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi berdasarkan aspek kerangka paragraf persuasi.
No.
Aspek yang dinilai
Skor
1
Siswa mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi yang sesuai tiga aspek kerangka paragraf persuasi
100
2
Siswa mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi yang sesuai dua aspek kerangka paragraf persuasi
75
3
Siswa mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi yang sesuai satu aspek kerangka paragraf persuasi
50
4
Siswa tidak mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi yang sesuai aspek kerangka paragraf persuasi
25
Skor Maksimal
100


Jumlah
Rentang Skor        : 25 - 100
Skor Maksimal     : 100
Skor Perolehan
Nilai Akhir =                              X  100
                         Skor Maksimal



Lampiran 3
Instrumen Validasi
Penilai Dosen Pembimbing 1
Bahan Penilaian
Kriteria Penilaian
Hasil Penilaian
Keterangan
Materi
a.  Rumusan butir tes sesuai dengan indikator.
1
2
3
4
Lingkari yang sesuai.
1.    tidak valid
2.    kurang valid
3.    valid
4.    sangat valid
b.  Batasan jawaban yang dituju sudah jelas.
1
2
3
4
c.  Isi materi yang akan ditanyakan sesuai dengan pengukuran.
1
2
3
4
d. Isi materi yang akan ditanyakan sesuai dengan kurikulum.
1
2
3
4
Konstruksi
a.     Rumusan butir tes sudah menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban atau uraian secara singkat.
1
2
3
4
b.      Rumusan butir tes tidak menimbulkan penafsiran ganda.
1
2
3
4
Bahasa
a.     Butir tes sudah menggunakan bahasa yang sederhana sehingga komunikatif.
1
2
3
4
b.     Rumusan butir tes tidak menimbulkan salah pengertian.
1
2
3
4
c.     Butir tes menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
1
2
3
4
Penilai,





Alifiah Nurachmana, S.S., M.Pd.
NIP 19660731 1999032001

                                                                                   


Lampiran 4
                                                           Instrumen Validasi      
              Penilai Dosen Pembimbing 2
Bahan Penilaian
Kriteria Penilaian
Hasil Penilaian
Keterangan
Materi
a.  Rumusan butir tes sesuai dengan indikator.
1
2
3
4
Lingkari yang sesuai.
1.    tidak valid
2.    kurang valid
3.    valid
4.    sangat valid
b.  Batasan jawaban yang dituju sudah jelas.
1
2
3
4
c.  Isi materi yang akan ditanyakan sesuai dengan pengukuran.
1
2
3
4
d. Isi materi yang akan ditanyakan sesuai dengan kurikulum.
1
2
3
4
Konstruksi
a.  Rumusan butir tes sudah menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban atau uraian secara singkat.
1
2
3
4
b.      Rumusan butir tes tidak menimbulkan penafsiran ganda.
1
2
3
4
Bahasa
a.     Butir tes sudah menggunakan bahasa yang sederhana sehingga komunikatif.
1
2
3
4
b.     Rumusan butir tes tidak menimbulkan salah pengertian.
1
2
3
4
c.     Butir tes menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
1
2
3
4

Penilai,





Dr. Indra Perdana, M.Pd.
NIP 19860822 2008121001

                                                           

Lampiran 5
    Instrumen Validasi
       Penilai Guru Bidang Studi Bahasa Indonesia
                                             SMA Negeri 1 Kotawaringin Lama   
Bahan Penilaian
Kriteria Penilaian
Hasil Penilaian
Keterangan
Materi
a.     Rumusan butir tes sesuai dengan indikator.
1
2
3
4
Lingkari yang sesuai.
1.    tidak valid
2.    kurang valid
3.    valid
4.    sangat valid
b.  Batasan jawaban yang dituju sudah jelas.
1
2
3
4
c.  Isi materi yang akan ditanyakan sesuai dengan pengukuran.
1
2
3
4
d. Isi materi yang akan ditanyakan sesuai dengan kurikulum.
1
2
3
4
Konstruksi
a.     Rumusan butir tes sudah menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban atau uraian secara singkat.
1
2
3
4
b.      Rumusan butir tes tidak menimbulkan penafsiran ganda.
1
2
3
4
Bahasa
a.     Butir tes sudah menggunakan bahasa yang sederhana sehingga komunikatif.
1
2
3
4
b.     Rumusan butir tes tidak menimbulkan salah pengertian.
1
2
3
4
c.     Butir tes menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
1
2
3
4
Penilai,



Maslan S.Pd
                                                                                   



Lampiran 6

SOAL PRETES
  1. Susunlah kerangka paragraf persuasi dengan aspek kerangka paragraf persuasi!
  2. Kembangkanlah kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi dengan aspek kerangka paragraf persuasi!



Lampiran 7

Kunci Jawaban Soal Pretes
1.    Kerangka paragraf persuasi sebagai berikut.
Topik paragraf          : Motor 
Gagasan utama         : motor sangat diperlukan
Gagasan pendukung :- Dengan mengendarai motor kita bisa lebih cepat
                                        - Lincah menghindari macetnya kota besar.
                                        - Kuat  di tanah berlumpur pedesaan.
                                        - Irit karena sudah menggunakan sistem ijeksi.
                                        - Motor yang cocok di medan apapun.
                                        - Desain yang keren.
                                        - Nyaman dikendarai apapun profesi Anda.
                                        - Pakai  Motor Joss dan rasakan kelincahan, kekuatan serta keren.
2.    Contoh Paragraf persuasi advertensi
       Motor sangat diperlukan  untuk aktivitas kita. Dengan mengendarai motor kita bisa lebih cepat sampai tujuan dan keren buat gaya. Oleh karena itu, ayo pakai Motor Joss sebuah motor yang memiliki segudang manfaat dikarenakan mesin yang tangguh cocok di medan apapun. Lincah menghin dari macetnya kota besar.  Kuat  di tanah berlumpur pedesaan.. Motor Joss juga memiliki sistem injeksi yang membuat motor irit dan desain yang keren dibandingkn dengan produk motor lain. Nyaman dikendarai apapun profesi Anda.Mari pakai Motor Joss dan rasakan kelincahan, kekuatan serta keren.


Lampiran 8

SOAL POSTES
  1. Susunlah kerangka paragraf persuasi advertensi dengan aspek kerangka paragraf persuasi!
  2. Kembangkanlah kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi dengan aspek kerangka paragraf persuasi!



Lampiran 9

Kunci Jawaban Soal Postes
2.    Kerangka paragraf persuasi sebagai berikut.
Topik paragraf          : Motor
Gagasan utama         : motor sangat diperlukan
Gagasan pendukung :- Dengan mengendarai motor kita bisa lebih cepat
                                        - Lincah menghindari macetnya kota besar.
                                        - Kuat  di tanah berlumpur pedesaan.
                                        - Irit karena sudah menggunakan sistem injeksi.
                                        - Motor yang cocok di medan apa pun.
                                        - Desain yang keren.
                                        - Nyaman dikendarai apa pun profesi Anda.
                                        - Pakai  Motor Joss dan rasakan kelincahan, kekuatan serta keren.
3.    Contoh Paragraf persuasi advertensi
       Motor sangat diperlukan  untuk aktivitas kita. Dengan mengendarai motor kita bisa lebih cepat sampai tujuan dan keren buat gaya. Oleh karena itu, ayo pakai Motor Joss sebuah motor yang memiliki segudang manfaat dikarenakan mesin yang tangguh cocok di medan apapun. Lincah menghindari macetnya kota besar.  Kuat  di tanah berlumpur pedesaan.. Motor Joss juga memiliki sistem injeksi yang membuat motor irit dan desain yang keren dibandingkan dengan produk motor lain. Nyaman dikendarai apapun profesi Anda. Mari pakai Motor Joss dan rasakan kelincahan, kekuatan serta keren.


Lampiran 10
Rubrik Penilaian Prates dan Postes
Dalam kegiatan ini dinilai kemampuan siswa dalam menulis paragraf persuasi advertensi berdasarkan aspek kerangka.
1.    Aspek menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi
No.
Aspek yang dinilai
Skor
1
Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai tiga aspek kerangka paragraf persuasi
100
2
Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai dua aspek kerangka paragraf persuasi
75
3
Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai satu aspek kerangka paragraf persuasi
50
4
Siswa tidak Siswa mampu menyusun kerangka paragraf persuasi advertensi yang sesuai aspek kerangka paragraf persuasi
25
Skor Maksimal
100
                                                        
Jumlah
Rentang Skor            : 25 - 100
Skor Maksimal          : 100
Skor Perolehan
Nilai Akhir =                              X  100
                       Skor Maksimal

2.    Aspek mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi.

No.
Aspek yang dinilai
Skor
1
Siswa mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi dengan tiga aspek kerangka paragraf persuasi
100
2
Siswa mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi dengan dua aspek kerangka paragraf persuasi
75
3
Siswa mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi dengan satu aspek kerangka paragraf persuasi
50
4
Siswa tidak mampu mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf persuasi advertensi dengan aspek kerangka paragraf persuasi
25
Jumlah
100

Jumlah
Rentang Skor        : 25 s/d 100
Skor Maksimal     : 100
Skor Perolehan
Nilai Akhir =                              X  100
                         Skor Maksimal

Lampiran 11                         
Lampiran

Lembar Penilaian Kegiatan Siswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar dengan Model Pembelajaran Pair Check
Siswa Kelas X Semester II SMA Negeri 1 Kotawaringin Lama
Tahun Pembelajaran 2015/2016


Pengamat      : Maslan S.Pd.
Pelaksana      : Ahmat Nafarin
Waktu           :
08.00 09.30 WIB
No.
Aspek Pengamatan
Hasil Pengamatan
Keterangan
1
Aktivitas Siswa
a.   Perhatian siswa
b.   Partisipasi siswa
c.   Respon siswa ketika model
      pembelajaran dilaksanakan
d.   Kerja sama siswa dalam pasangan
e.   Memahami materi

0
0
0

0
0

1
1
1

1
1

2
2
2

2
2

3
3
3

3
3

4
4
4

4
4
Lingkari yang sesuai
0. Tidak satu deskriptor pun tampak
1.   Satu deskriptor tampak
2.   Dua deskriptor tampak
3.   Tiga deskriptor tampak
4.   Empat deskriptor tampak










Pengamat I,


Maslan S.Pd.


Lampiran 12                         

Lembar Penilaian Kegiatan Siswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar dengan Model Pembelajaran Pair Check
Siswa Kelas X Semester II SMA Negeri 1 Kotawaringin Lama
Tahun Pembelajaran 2015/2016


Pengamat      : M. Hengki Kurniawan
Pelaksana      : Ahmat Nafarin
Waktu           :
08.00 09.30 WIB
No.
Aspek Pengamatan
Hasil Pengamatan
Keterangan
1
Aktivitas Siswa
a.   Perhatian siswa
b.   Partisipasi siswa
c.   Respon siswa ketika model
      pembelajaran dilaksanakan
d.   Kerja sama siswa dalam pasangan
e.   Memahami materi

0
0
0

0
0

1
1
1

1
1

2
2
2

2
2

3
3
3

3
3

4
4
4

4
4
Lingkari yang sesuai
0. Tidak satu deskriptor pun tampak
1.   Satu deskriptor tampak
2.   Dua deskriptor tampak
3.   Tiga deskriptor tampak
4.   Empat deskriptor tampak










 Pengamat II,


M. Hengki Kurniawan




Lampiran 13

Lembar Penilaian Kegiatan Guru dalam Kegiatan Belajar Mengajar dengan Model Pembelajaran Pair Check
Siswa Kelas X Semester II SMA Negeri 1 Kotawaringin Lama
Tahun Pembelajaran 2015/2016


Pengamat      : Maslan, S.Pd.
Pelaksana      : Ahmat Nafarin
Waktu           :
08.00  09.30 WIB
No.
Aspek Pengamatan
Hasil Pengamatan
Keterangan
1.
Aktivitas Guru
a.       Guru memotivasi siswa.
b.      Guru membimbing siswa
c.       Guru menerapkan model pembelajaran Pair Checks
d.      Guru membimbing diskusi pasangan.
e.       Guru memberikan evaluasi


0
0
0

0

0



1
1
1

1

1



2
2
2

2

2



3
3
3

3

3



4
4
4

4

4


Lingkari yang sesuai
0.   Sangat kurang
1.   Kurang
2.   Cukup
3.   Baik      
4.   Sangat baik










Pengamat I,



Maslan, S.Pd.

Lampiran 14

Lembar Penilaian Kegiatan Guru dalam Kegiatan Belajar Mengajar dengan Model Pembelajaran Pair Check
Siswa Kelas X Semester II SMA Negeri 1 Kotawaringin Lama
Tahun Pembelajaran 2015/2016


Pengamat      : M. Hengki Kurniawan
Pelaksana      : Ahmat Nafarin
Waktu           :
08.00 09.30 WIB
No.
Aspek Pengamatan
Hasil Pengamatan
Keterangan
1.
Aktivitas Guru
a.       Guru memotivasi siswa.
b.      Guru membimbing siswa
c.       Guru menerapkan model pembelajaran Pair Checks
d.      Guru membimbing diskusi pasangan.
e.       Guru memberikan evaluasi


0
0
0

0

0



1
1
1

1

1



2
2
2

2

2



3
3
3

3

3



4
4
4

4

4


Lingkari yang sesuai
0.   Sangat kurang
1.   Kurang
2.   Cukup
3.   Baik      
4.   Sangat baik










      Pengamat II,



M. Hengki Kurniawan

Lampiran 15
Panduan Penilaian Lembar Observasi Terstruktur Aktivitas Siswa
A.      Perhatian Siswa
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
1.        Pandangan mata tertuju ke depan.
2.        Memperhatikan dengan tekun hal-hal yang sedang disampaikan.
3.        Mencatat bagian-bagian pelajaran yang penting.
4.        Memberikan respon pada saat guru menjelaskan dan menanyakan materi yang dijelaskan.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak

B.       Partisipasi Siswa
untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor berikut.
1.        Memberikan respon terhadap materi (pertanyaan) yang disampaikan.
2.        Menentukan solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang dibahas.
3.        Berlatih melakukan kegiatan tertentu (menulis).
4.        Berbagi ide dan pengalaman dalam membahas suatu permasalahan.





Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak

C.    Respon Siswa ketika Model Pembelajaran Dilaksanakan
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
1.    Ikut terlibat ketika model pembelajaran dilaksanakan.
2.    Memberikan respon yang baik saat model dilaksanakan.
3.    Memperhatikan dengan sungguh-sungguh ketika teman melaksanakan model.
4.    Senang, akan belajar melalui berpasangan dengan teman dekatnya.
Untuk menilai butir ini diperlukan skala penilaian berikut.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak

D.    Kerja sama siswa dalam pasangan
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
1.        Siswa aktif menyusun pemikiran secara perorangan atau pasangan.
2.        Siswa melakukan diskusi dalam pasangan.
3.        Siswa menginformasikan hasil kerjanya kepada teman atau pasangan lain.
4.        Seluruh siswa atau pasangan menyimpulkan hasil pekerjaan berdasarkan perbandingan dari hasil kerja teman atau pasangan lain.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak

E.       Memahami Materi
Untuk menilai butir ini digunakan skala penilaian berikut.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak



Lampiran 16
Panduan Penilaian Lembar Observasi Terstruktur Aktivitas Guru
A.      Memotivasi Siswa
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
1.        Menyediakan bahan pengait (termasuk apersepsi) yang menarik bagi siswa.
2.        Mempersiapkan media.
3.        Menetapkan jenis kegiatan yang menarik.
4.        Melibatkan siswa dalam kegiatan.
Skala penilaian yang digunakan sebagai berikut.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak

B.       Membimbing Siswa
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
1.        Menghargai perbedaan individual setiap siswa.
2.        Memberikan perhatian kepada siswa yang menampakkan penyimpangan (misalnya cacat fisik, pemalu dan agresif)
3.        Memberikan tugas tambahan kepada siswa yang lambat belajar.
4.        Mendorong kerja sama yang lambat dan cepat dalam belajar.





Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak

C.    Menerapkan Model Pembelajaran Pair Checks
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
1.   Menerapkan model pembelajaran dengan baik dan benar dan sesuai dengan langkah-langkah yang ada pada model pembelajaran.
2.   Menerapkan model pembelajaran dengan diawali dengan penjelasan.
3.   Menerapkan model pembelajaran sesuai dengan RPP.
4.   Menerapkan model pembelajaran dengan baik dan urutan yang sistematis.
Untuk memperoleh data ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak


D.    Membimbing Diskusi Pasangan
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
1.        Mendorong siswa agar berani mengemukakan pendapat sendiri.
2.        Memberikan kesempatan kepada siswa untuk memberikan alasan tentang pendapatnya.
3.        memberikan kesempatan kepada siswa untuk memimpin.
4.        Memberi pujian kepada siswa yang berhasil dan  memberi semangat kepada siswa yang belum berhasil.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak

E.  Memberikan Evaluasi
Untuk menilai butir ini digunakan skala penilaian berikut.
Skala Penilaian
Penjelasan
0
Tidak satu deskriptor pun tampak
1
Satu deskriptor tampak
2
Dua deskriptor tampak
3
Tiga deskriptor tampak
4
Empat deskriptor tampak


Tidak ada komentar:

Posting Komentar